CERITA DARI SEMESTER 1 SAMPAI SEMESTER 6
Perkenalkan nama saya Adhitya Wahyu Pratama dengan NIM 191110138 dari Program Studi Teknik Informatika Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Saya masuk di Universitas Mercu Buana Yogyakarta pada tahun 2019, tepatnya sebelum terjadi wabah COVID-19, saya di Universitas Mercu Buana Yogyakarta mengambil Kelas Karyawan atau Kelas Malam, saya berasal dari ujung timur dikabupaten Purworejo, tepatnya di Kecamatan Bagelen, Desa Dadirejo , Dusun Kuwojo.
Diawal kuliah, saya masih bekerja di CV KARYA HIDUP SENTOSA atau sering disebut QUICK Traktor sebagai PPIC (Production Control and Inventory Control), jadi keseharian saya berangkat bekerja dari Purworejo Jawa Tengah, mulai masuk bekerja jam 7.20 s/d 15.20 setelah selesai bekerja saya lanjutkan menuju kampus 2 Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Jujur saya sangat bangga bisa melanjutkan sekolah saya terutama di Universitas Mercu Buana Yogyakarta. suatau kebanggan dapat kuliah dimana saya dibesarkan dari keluarga yang pas-pasan bahkan untuk kata kuliah pun jika dibebankan kepada orang tua sangat sulit tercapai, dengan saya bersekolah di Universitas Mercu Buana Yogyakarta terutama kelas karyawan sangat membantu saya untuk merealisasikan saya dapat bersekolah tanpa membebankan orang tua.
Basic saya saat SMK adalah Otomotif, kenapa saya kuliah ambil Informatika karena saya sejak kecil sudah menyukai komputer, sering bermain di warnet, sering edit-edit, dan menurut saya peluang kerja lulusan Informatika lebih besar, jadi saya mantap mengambil jurusan Informatika. Awal saya masuk kuliah saya sangat senang karena saya menjadi lebih tau akan Informatika, banyak mata kuliah yang baru pertama kali dan masih asing ditelinga saya, saya juga bertemu banyak teman baru, saling berbagi pengalaman, ilmu tentang Informatika, saya menikmati apa yang saya lakukan saat awal perkuliahan walau sempat kaget ketika harus laju dari Purworejo-Jogja setiap hari, banyak penyakit yang datang karena baru beradaptasi, semakin kesini saya dapat mengikutinya. Saya merasakan kuliah secara tatap muka hanya 1 semester, tepatnya dari tahun 2019-2020, dari semester 2 sampai 6 saya merasakan bagaimana suka dukanya menjalani kuliah online.
Saya sendiri saat ini bekerja sebagai Kurir di salah satu ekspedisi di Purworejo selama 2 tahun, ketika semester 6 harus mewajibkan tatap muka saya terkadang merasa bingung terkait saya harus mencari pekerjaaan didaerah jogja, karena jika saya tetap bekerja diPurworejo dan harus ke jogja sangat lah melelahkan, saya sudah mencoba mencari peruntungan melamar pekerjaan dijogja, tetapi belum menemukan yang jam kerjanya bisa dibagi untuk kuliah malam, banyak sekali hal yang saya dapatkan saat dari awal masuk kuliah hingga sekarang
Pengalaman saya terkait dengan perkuliahan e-Learning dengan TTM lebih efisien perkuliahan e-Learning, karena perkuliahan e-Learning tidak mengharuskan mahasiswa kekampus, apalagi seperti saya yang masih bekerja di Purworejo, sangat lebih menghemat tenaga dan biaya transpotasi, tugas pun dapat dikerjakan dimana saja, tetapi semua ada plus minusnya, dengan TTM saya lebih mudah memahami suatu tugas
ADS HERE !!!